Jumat, 19 Maret 2010

HISIT

Hisit adalah sirip ikan hiu. Kalau di Semarang, sup Hisit yang kental dan berwarna kecoklatan ini sering hadir di pesta pesta orang Tionghoa kalangan atas, mengingat harga hisit tidak murah. Kalau susah atau tidak mau pakai hisit, skip saja. Tidak mau pakai pork? Bisa hanya pakai ayam saja.
Rasanya..jangan tanya..enaaaaaaaak banget, apalagi dimakan panas panas pada saat tubuh sedang kurang sehat. Ditambahin potongan cabe rawit dan arak china yang dicampur sedikit kecap asin.
Resep ini aku dedikasikan untuk Cicikku, Renny, semoga bisa praktek sendiri, tidak perlu nunggu pulang kampung dan beli di pasar Gang Baru lagi kalau lagi ngidam sup hisit :)


Bahan :

1 ons hisit basah cuci bersih
¼ kg daging babi / dada ayam rebus sampai empuk, iris tipis
1 ons jamur kuping , rendam air sampai mekar,cuci, potong tipis
1 ons jamur shitake, rendam air panas, cuci, potong tipis
1 ons rebung direbus, dipotong korek api
¾ lt kaldu

Bumbu :
2 bawang putih goreng utuh, haluskan
2 sdt Garam
1 sdm Gula pasir
2 block Chicken powder (kaldu ayam)
1 sdt Vetsin
3 sdm Mushroom soy
4 sdm Saus tiram
2 sdt Minyak wijen
2 sdm Arak china (Angciu)
2 sdm maizena, cairkan dengan 3 sdm air matang

Cara membuat :

Panaskan wajan, beri minyak goreng, masukkan arak china dan kaldu cair biarkan sampai mendidih dan wangi
Masukkan semua bumbu sampai rasanya enak
Masukkan bahan bahan lain, masak sampai lunak.
Kentalkan dengan maizena yang telah dicairkan dengan sedikit air matang
Tetesi minyak wijen sebelum disajikan

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites